Minggu, 15 Mei 2016

Marinir Berangkat ke Ceko, Pelajari RM 70 Grad


Jakarta – Untuk meningkatkan keahlian dalam mengawaki dan memelihara sistem senjata Roket RM 70 Grad, Korps Marinir TNI AL memberangkatkan sejumlah prajurit ke Republik Ceko.
Mulai 2 Mei 2016 lalu, tim yang dipimpin Letnan Kolonel Marinir Hendy, secara khusus mengikuti pelatihan selama dua minggu meliputi materi pengawakan maupun pemeliharaan Senjata Roket RM 70 Grad.
Selama ini, RM 70 Grad memang sangat identik dengan keberadaan Pasukan Pendarat Korps Marinir TNI AL sebagai bagian dari sistim senjata armada terpadu. RM 70 Grad mampu menembakan semua jenis roket kaliber 122,4 mm dengan jangkauan 30 hingga 36 km. Roket-roket amunisi RM 70 dapat membawa berbagai jenis hulu ledak yang dapat menimbulkan efek fragmentasi dan efek kejut sangat dahsyat.
Tiap tabung RM 70 Grad berbobot 28 kg serta memiliki panjang 3 meter. Lebar satu multi laras RM 70 terdiri dari 4 baris dengan laras berjumlah total 40 buah. Senjata yang dapat ditembakkan dari jarak jauh dengan perantaraan remote control ini sangat efektif dalam menghancurkan serombongan pasukan di tempat terbuka. Daya tembaknya besar serta cakupan area yang dapat dihujani tembakan RM 70 Grad cukup luas.
Roket Multilaras RM 70 Grad diluncurkan oleh pasukan Marinir di sekitar Pantai Banongan, Jawa Timur, Rabu (4/6).
Dok – Roket Multilaras RM 70 Grad diluncurkan pasukan Marinir di Pantai Banongan, Jawa Timur.
RM 70 GRAD
Mengingat daya efektifnya demikian besar, hingga hari ini Korps Marinir TNI AL masih menggunakan RM 70 Grad sebagai salah satu alutsista andalan dalam menjaga dan mempertahankan kedaulatan NKRI. Hampir dalam setiap latihan berskala besar seperti Latihan Armada Jaya dan Latihan Gabungan TNI, RM 70 Grad senantiasa mewarnai ujicoba tembakan.
Untuk meningkatkan keterampilan para teknisi dan pengawak RM 70 Grad, Korps Marinir mengirimkan tim khusus ke Republik Ceko, tempat RM 70 Grad dibangun dan dikembangkan. Harapan ke depan, ilmu dan pengetahuan yang telah diperoleh tim yang berangkat, dapat diberikan kepada para prajurit Korps Marinir lainnya sehingga tingkat kemampuan mereka meningkat dari waktu ke waktu.
Sumber : Poskota / Dispenal

Tidak ada komentar:

Posting Komentar