JAKARTA – Sebanyak 31 Prajurit TNI AL memperoleh pelatihan Calon Pengawak (Cawak) Kapal Republik Indonesia (KRI) jenis Patroli Cepat (PC) 43 di Komando Latihan (Kolat) Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar).
Pelatihanan yang akan berlangasung hingga 26 April 2016 mendatang tersebut dibuka Wakil Komandan Kolatarmabar, Letkol Laut (P) Arief Rustaman mewakili Dankolatarmabar Kolonel Laut (P) Gregorius Agung WD dalam suatu upacara pembukaan di Gedung Nanggala, Markas Komando Koarmabar, Jakarta, Rabu (13/4).
Dalam amanat tertulisnya, Dankolatarmabar mengatakan bahwa kegiatan pelatihan Cawak KRI baru terus-menerus dilaksanakan secara berkesinambungan dan berlanjut. Tujuannya untuk memelihara serta meningkatkan kemampuan dan keterampilan para Cawak sehingga dapat memberikan dampak yang positif kepada pribadi maupun satuannya.
Pelatihan Cawak PC-43 ini merupakan wujud keseriusan pimpinan TNI khususnya TNI Angkatan Laut untuk menjadikan Angkatan Laut berkelas dunia yang handal, disegani dan profesional. Hal ini berkaitan dengan pengawakan alat utama system senjata (SSAT) yang baru dibangun.
Selanjutnya, Dankolatarmabar mengatakan pelatihan Cawak ini menjadikan prajurit pelaut yang tangguh, tanggap dan trengginas di lautan guna mendukung tugas-tugas negara khususnya dalam mengamankan dan menjaga dari tindakan-tindakan kejahatan yang menganggu pengguna dari/dan lewat lautan wilayah NKRI.
Ia menekankan kepada prajuritnya agar segera menyesuaikan diri dengan lingkungan serta mematuhi dan mentaati segala peraturan yang ada. Hal ini penting agar proses pembelajaran dapat berjalan tertib dan lancar.
“Tanamkan tekad, semangat dan motivasi yang tinggi untuk belajar, berlatih dan menempa diri agar menjadi prajurit profesional serta mengikuti seluruh proses pendidikan dengan penuh semangat, kesungguhan dan hati yang ikhlas,” katanya. [ SMID Indonesia ]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar