JAKARTA - Komando Pasukan Khusus (Kopassus) memamerkan sejumlah alat utama sistem pertahanan (alutsista) saat ajang Komando Run memeringati HUT ke-64 di Lapangan Banteng, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (10/4). Sejumlah senjata dari laras pendek jenis Five-Seven (FN) hingga senjata anti-tank jenis Barrett Rifle dipamerkan saat acara lomba lari itu berlangsung.
Salah satu prajurit Kopassus yang menjaga pameran senjata, Serda TNI Catur Wahyu mengatakan, salah satu senjata jinjing yang paling diandalkan oleh Korps elite TNI AD itu adalah senjata anti-tank Barrett M82A1 Riffle.
"Senjata ini sangat favorit. Karena mampu beroperasi maksimal di segala medan," kata Catur saat ditemui di pameran alutsista Kopassus.
Dia menerangkan, senjata pabrikan asal Amerika Serikat itu dikeluarkan oleh Barret Firearms Manufacturing dan dirancang pada 1980. Kopassus membeli senjata itu pada 2012 lalu.
"Peluru yang digunakan berkaliber 12,7 mm. Bobot senjata 13,5 kg dan panjangnya120 cm," beber dia.
Dia tidak tahu persis berapa harga pasti senjata anti-tank itu. Namun, Catur menaksirnya dengan harga Rp 3 miliar. Selain itu, menurut dia, jarak tembak senjata ini bisa mencapai 5 km. "Tapi efektif jarak tembaknya 1,8 km," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar